Hal yang khas dari curug ini adalah memiliki bekas warna jingga (orange) pada dinding bukitnya. Hal ini dikarenakan air dari curug ini mengandung belerang walau tidak sebanyak yang ada di Pemandian Air Panas Guci. Air di dalam kolam airnya juga tidak dalam, di bawah lutut orang dewasa. Karena tidak dalam, maka kita bisa melihat secara langsung bebatuan yang ada di dasar air.
Ada banyak akses untuk menuju ke tempat ini. Sebut saja dari Pasar Guci atau area parkir Guci ke arah tenggara, melalui Gerbang Wana Wisata Guci (Wagu) bisa, bahkan jika yang sering meniki Gunung Slamet via Guci, kita akan menemukan curug ini. Posisinya berada di selatan jembatan. Biasanya kendaraan diparkir di dekat jembatan ini.
Curug yang masih alami ini, bisa menjadi satu paket perjalanan ketika berwisata ke Guci. Karena kita juga akan mendapati Curug Capit Urang, Jedor, Gung, dan masih banyak lagi yang lainnya. Level medan perjalanannya juga bisa dikatakan untuk level pemula. Jika lelah melakukan perjalanan, jangan lupa untuk menyegarkan diri dengan berendam di air panas Guci. Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? :)
Yuk, kenali Tegal lebih dekat. Jangan buang sampah sembarangan ya, terlebih hingga mencorat-coret dan merusak ekosistem yang ada di sini. Salam laka-laka :)
Sumber : wisatategal.com
Gambar : travel.detik
0 Comment:
Posting Komentar